Humbangnews.id | Ketua Dekranasda Tapanuli Utara Satika Simamora membuka Pelatihan Pengelolaan Bisnis dan Manajemen Wirausaha Kabupaten Tapanuli Utara, bertempat di Bhinneka Resto & Cafe, Kecamatan Sipoholon, Senin, (22/8).
Kegiatan diikuti 30 peserta pelaku IKM (Industri Kecil Menengah) dari 3 Kecamatan yaitu Tarutung, Sipoholon dan Adiankoting mulai 22 sampai 26 Agustus 2022, bertujuan untuk memberikan pelatihan dalam rangka meningkatkan Sumber Daya Manusia, meningkatkan Daya Saing IKM dan meningkatkan prospek pasar.
Baca Juga:
Peran Kejaksaan dalam Perjuangan Kemerdekaan: Jejak Tokoh-Tokoh Terkemuka
Narasumber pada kesempatan tersebut dari Badan Diklat Industri Kementerian Perindustrian O.K. Guntur Alamsyah, Nazliana dan Bagas Albar dalam kegiatan yang dibiayai dari anggaran DAK Non Fisik Bidang Industri Kecil Menengah Kementerian Perindustrian Tahun 2022 ini.
Dalam sambutan Ketua Dekranasda Satika Simamora mengajak 30 pelaku IKM untuk serius mengikuti bimtek yang digelar selama 5 hari ini.
"Saya berharap para pelaku IKM untuk serius mengikuti pelatihan yang di gelar Pemerintah ini. Jangan sia-sia kesempatan ini dan ambil ilmu sebanyak-banyaknya. Pelaku IKM harus rajin membaca, belajar bahkan mengikuti pelatihan seperti hari ini," ucap Satika Simamora.
Baca Juga:
Dukungan Tokoh Lintas Agama Pada FKUB Sulteng Upaya Peningkatan Kerukunan Antara Umat Beragama
Satika Simamora juga menekankan pentingnya kejujuran dan ketulusan dalam melakukan aktivitas industri.
"Dalam melaksanakan aktivitas usaha yang paling utama adalah ketulusan dan kejujuran, hal ini sangat penting untuk menjaga kepercayaan pelanggan dan kebersinambungan IKM, saya berharap kita semua sepemahaman. Kedua, hal yang tidak kalah pentingnya adalah pengetahuan atas kebutuhan dan selera pasar. Ketiga, konsisten dan kreatif dalam berkarya," sambung Satika Simamora.
Satika Simamora juga mengajak pelaku IKM untuk saling mendukung dan berkolaborasi untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Tapanuli Utara.