"Joko Coffe atau PT SSC terindikasi juga sebagai pegiat kopi Lintong yang sangat terkenal itu, sehingga fihak PT SSC kami undang sebagai Nara sumber"sebutnya.
Melalui kegiatan ini kami berharap Perani Kopi faham bagaimana kopi itu tetap terpelihara baik dengan hasil yang maksimal tambahnya.
Baca Juga:
Bupati Humbahas Jadi Pembicara Utama Tentang Hilirisasi Kemenyaan
Kordinator PPL Kecamatan Paranginan Mona Christina Hutasoit pada kesempatan itu juga mengatakan bahwa Kopi memiliki peluang bisnis yang sangat menguntungkan. Masyarakat kecamatan Paranginan telah terbukti dari dulu telah menggeluti Kopi dan ternyata sukses, "para orang tua kita dari dulu sudah menanam kopi,memenuhi kebutuhan sehari hari dan biaya sekolah"jelas Mona.
Kata Dia, Kopi Paranginan sangat terkenal dengan kwalitas yang baik dan aroma yang luar biasa.
Prospek bisnis kopi kedepannya pasti semakin cerah. Mona juga menjelaskan bahwa Temu Usaha
BPP Paranginan adalah
DAK Non Fisik TA 2025.
[Redaktur: Tohap Simare mare]