"Peserta yang sudah mendaftar sebanyak 52 komunitas, 30 di antaranya komunitas mobil dan sisanya komunitas sepeda motor. Masing-masing komunitas maksimal terdiri dari 20 orang. Dari nama yang sudah mendaftar, jumlah peserta sudah mencapai 866 orang,” kata Gogo.
Para komunitas itu mengaku antusias bergabung di acara jambore nanti karena kegiatan itu merupakan silaturrahmi pertama bagi para pegiat otomotif di Sumatera. Menariknya lagi, peserta sama sekali tidak dipungut bayaran. Panitia jambore menyiapkan konsumsi dan tenda bagi para peserta selama kegiatan berlangsung.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Untuk memeriahkan acara, akan berlangsung berbagai permainan tradisional dan lomba yang bisa diikuti para komunitas. Ada permainan margalah, permainan engrang, lomba tarik tambang, lomba fotografi, pagelaran seni tradisional, dan sebagainya. Di penghujung acara bakal ada undian berhadiah dengan hadiah satu unit sepeda motor.
Pemerintah Kabupaten Toba mendukung jambore penuh itu karena sejalan dengan visi mereka untuk meningkatkan daya tarik wisata di wilayah itu.
“Kita berharap kerjasama dengan Overlanding Indonesia bisa mendorong lebih banyak wisatawan datang ke daerah kami,” kata Sesmon TB Butar-Butar, Plt.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
Kepala Dinas Infokom Kabupaten Toba.
Sebelumnya Kabupaten Toba telah sukses sebagai tuan rumah bagi penyelenggaraaan 'Festival 1000 Tenda Kaldera' yang berlangsung di Desa Meat, Kecamatan Tampahan, pada Juli lalu. Pantai Pakkodian hanya sekitar 2 km dari Desa Meat. Keduanya masih dalam satu kecamatan yang sama. Sesmon berharap Jambore Otomotif nanti berlangsung lebih meriah lagi dari Festival 1000 Tenda.
Pemerintah Kabupaten Toba begitu bersemangat mendukung jambore itu setelah melihat keseriusan tim Overlanding Indonesia Sumatera Utara menyiapkan semua rangkaian acaranya sejak dua bulan lalu.
Overlanding Indonesia Sumut merupakan komunitas penggemar wisata dan touring yang kerap menjelajahi berbagai kawasan wisata di berbagai pelosok negeri. Komunitas jelajah itu merupakan cabang dari Overlanding Indonesia yang didirikan oleh Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY di Jakarta.