Humbangnews.id | Bupati Tapanuli Utara (Taput) Drs. Nikson Nababan, M.si didampingi sejumlah OPD secara membuka Turnamen Sepak Bola Bupati Cup 2022 antar Kecamatan se Kabupaten Tapanuli Utara memperebutkan Piala Bergilir dan tetap serta hadiah uang pembinaan, Minggu (23/10/2022) di Lapangan Mini Serba guna Tarutung.
Turnamen di ikuti 18 Tim Kesebelasan yaitu: Kecamatan Tarutung: 2 Tim.
Kecamatan Siborong-borong: 2 Tim.
Kecamatan Parmonangan: 2 Tim.
Kecamatan Sipoholon :1 Tim
Kecamatan Pagaran : 1 Tim.
Kecamatan Muara :1 Tim.
Kecamatan Siatas Barita : 1 Tim.
Kecamatan Adian Koting : 1 Tim.
Kecamatan Pahae Julu :1 Tim.
Kecamatan Pahae Jae : 1 Tim.
Kecamatan Simangumban :1 Tim.
Kecamatan Purba Tua : 1 Tim.
Kecamatan Sipahutar : 1 Tim.
Kecamatan Pangaribuan : 1 Tim.
Kecamatan Garoga : 1 Tim.
Baca Juga:
Polres Asahan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Toba 2024
Total 18 Tim peserta yang di Panitia i Anak Desa Si-walu Ompu (Andeswa) Tarutung.
Ketua Panitia Cardo Simanjuntak dalam laporannya menyampaikan, kegiatan Turnamen dilaksanakan dengan untuk mengapresiasi minat para pemuda dalam bidang olahraga sepak bola yang bertujuan sebagai wadah pengembangan dan menjalin persaudaraan, persatuan dan kesatuan antar kecamatan serta mengembangkan kwalitas sepakbola di kabupaten Tapanuli Utara, sedangkan dana pelaksanaan bersumber dari Sponsor/tidak terikat.
Bupati Taput Nikson mengatakan Pandemi Covid-19 menyebabkan kegiatan Turnamen Bupati Cup ditiadakan selama 2 tahun, yaitu tahun 2020-2021.
Baca Juga:
Antisipasi Kecanduan Gadget di Kalangan Pelajar, Babinsa Turun ke Sekolah
“Tahun ini kembali kita adakan,tetapi kali ini panitianya adah Andeswa, apabila turnamen ini sukses terlaksana,kita kita harapkan ke depan Andeswa dapat menggelar Turnamen antar Kabupaten," sebut Bupati.
Panitia Penyelenggara Kepada aparat TNI/Polri, Uspida plus, Bupati menyampaikan apresiasi atas dukungan Moril dan kerjasamanya sehingga kegiatan dapat terlaksana.
“Terkhusus kepada pihak Kecamatan agar melibatkan kepala Desa petugas dari Polsek dan Koramil dalam pengamanan, biasanya kerusuhan atau berantem sering terjadi pada turnamen sepak bola, saya tidak mau kejadian seperti itu terjadi disini,panitia atau petugas keamanan agar dapat mendeteksi secara dini agar kejadian yang tidak kita inginkan terjadi,” himbaunya.