Takhistov berhipotesis, bahwa bromelain melarutkan beberapa protein musin di mulut, yang membuat mulut Anda lebih sensitif terhadap iritasi oleh keasaman nanas.
"Sebenarnya keduanya bersama-sama, keasaman dan enzim, yang mungkin membuat mulut Anda sakit," katanya.
Baca Juga:
Produksi Melimpah, Pemkab Nunukan Gencarkan Program Hilirisasi Nanas di Krayan
Colletti menambahkan, bahwa bromelain itu sendiri dapat memiliki rasa asam, yang mungkin menambah pengalaman asam, pemicu rasa gatal di mulut. [as/qnt]