Humbanganews.id | Masyarakat Humbang Hasundutan kecewa, pasalnya perayaan HUT Kemerdekaan ke 77 RI ini minim kegiatan yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Humbahas, Rabu (17/8).
Selama dua tahun menanti perayaan HUT Kemerdekaan ke 77 RI, pasca pandemi Covid-19. Namun Pemkab Humbahas menunda segala bentuk perayaan yang menimbulkan kerumunan.
Baca Juga:
Wujudkan Medan Smart City, Aulia Rachman Resmikan Gedung Kantor PLN Icon Plus SBU Regional Sumbagut
Amatan di Lapangan Merdeka Dolok Sanggul, tampak sepi dan tidak terlihat satupun kegiatan di lapangan tersebut.
Sementara warga masyarakat Dolok Sanggul yang kebanyakan emak-emak ini mengambil inisiatif melakukan pawai berkeliling di seputaran Pasar Dolok Sanggul di Jalan Melanthon Siregar Dolok Sanggul hingga ke Kota sambil memukul peralatan dapur yang mereka bawa, seperti panci, dandang, sapu, serta alat-alat dapur lainnya bak pagelaran marching band.
Informasi yang diterima, pawai yang dilakukan emak-emak tersebut adalah sebagai bentuk kekecewaan mereka kepada Pemkab Humbahas karena tidak ada pelaksanaan kegiatan dalam perayaan HUT Kemerdekaan ke 77 RI tahun ini.
Baca Juga:
Ini Dia Daftar 145 Lokasi di Medan yang Sudah Gunakan Sistem E-parking
Sontak, aksi puluhan emak-emak itu mendapat perhatian dari masyarakat sekitar maupun masyarakat sengaja datang jauh-jauh dari kampung mereka
Biasanya, perayaan HUT Kemerdekaan ke 77 RI dilakukan setiap tahunnya, namun tahun ini tidak ada perayaan s
dilakukan di tanah lapang Merdeka Dolok.sebelu. melaksanakan pawai, kelompok emak-emak ini terlebih dahulu melaksanakan upacara pengibaran bendera merah putih dan melakukan penghormatan.
Salah seorang warga masyarakat Dolok Sanggul yang tidak mau menyebutkan namanya mengungkapkan kekecewaannya kepada Bupati Hasundutan Dosmar Banjar Nahor, karena mereka datang langsung datang dari kampungnya masing-masing hanya untuk melihat kegiatan perayaan yang biasa dilaksanakan di tanah Lapangan Merdeka Dolok Sanggul.
"Tidak ada satu pun kegiatan yang ada di Lapangan Merdeka Dolok Sanggul, sehingga kami merasa sedih karena ini merupakan momen bagaimana kita mengenang sejarah yang dilaksanakan tiap tahun," ujar warga tersebut.
Hal yang sama juga dikatakan Sinaga, ia mengaku rindu dengan suasana perayaan HUT RI seperti tahun-tahun lalu sebelum pandemi Covid-19 melanda Indonesia.
"Kita rindu suasana perayaan HUT RI seperti tahun-tahun lalu sebelum pandemi Covid-19. Kerinduan itu sudah berlangsung dalam kurun waktu 2 kali perayaan HUT RI tidak ada kegiatan hiburan seperti ini," ujarnya, Rabu (17/8/2022).
Ia berharap agar kondisi Covid tetap melandai seraya menuju endemi. Begitu juga dengan kondisi ekonomi saat ini semakin membaik. [rum]
Ikuti update berita pilihan dan breaking news WahanaNews.co lewat Grup Telegram "WahanaNews.co News Update" dengan install aplikasi Telegram di ponsel, klik t.me/WahanaNews, lalu join.