HUMBANG.WAHANANEWS.CO, Doloksanggul - Kapolres Humbang Hasundutan (Humbahas) AKBP Arthur Sameaputty, pimpin Apel Kesiapan Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi, di lapangan apel Mapolres Humbahas Rabu 5/11/2025.
Dikutip dari Humas Polres Humbahas bahwa Kegiatan ini dilaksanakan secara serentak mulai dari Mabes Polri, Polda hingga Polres di jajaran seluruh Indonesia,
Baca Juga:
Angelica Nawa Simatupang Putri Remaja Indonesia Sumut Siap Harumkan Nama Humbahas Dipemilihan Putri Nasional Indonesia
Apel yang dipimpin Kapolres Humbahas AKBP Arthur Sameaputty, juga diikuti dari berbagai unsur Forkopimda serta instansi terkait.
Diantaranya Wakapolres Humbahas Kompol Manson Nainggolan, Pabung Humbahas 0210/TU Mayor Arm Sebayang, para PJU dan Kapolsek jajaran Polres Humbahas, jajaran Danramil se-Kabupaten Humbahas, para Camat se-Kabupaten Humbahas, Plt. Kalak BPBD Humbahas, Plt Kadis Perhubungan Humbahas, Kabid Damkar Humbahas, perwakilan Kejaksaan Negeri Humbahas, Plt. Kadis Pertanian Humbahas, Kepala UPT KPH 13, Kadis Lingkungan Hidup, Kadis PUPR, Kepala UPT Bina Marga, serta Kepala BMKG Humbahas.
Kapolres Humbahas AKBP Arthur Sameaputty, mengatakan bahwa hidrometeorologi merupakan cabang ilmu yang mempelajari siklus air, curah hujan, serta hubungannya dengan iklim, cuaca, dan fenomena bencana alam seperti banjir, kekeringan, serta badai.
“Kabupaten Humbahas memiliki kondisi geografis dan curah hujan yang cukup tinggi, terutama pada bulan November hingga Desember. Oleh karena itu, diperlukan sinergi seluruh unsur TNI, Polri, Pemerintah, Instansi terkait, relawan, dan masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan kesiapsiagaan dan ketangguhan menghadapi setiap kemungkinan bencana, seiring perubahan cuaca yang bersifat ekstrem,” jelas Kapolres.
Baca Juga:
Sosialisasi Temu Usaha BPP Paranginan Dengan PT SCC dan Kelompok Tani
Kapolres menekankan pentingnya meningkatkan kewaspadaan dan kesiapsiagaan seluruh personel serta peralatan dalam menghadapi setiap potensi bencana.
Koordinasi dan komunikasi antar instansi, menurutnya, harus berjalan dengan baik, cepat, dan tepat.

“Utamakan keselamatan masyarakat dan personel dalam setiap pelaksanaan tugas di lapangan. Laksanakan tugas dengan ikhlas dan penuh tanggung jawab, karena setiap tindakan akan sangat berarti bagi keselamatan jiwa orang lain. Bangun sinergi dan solidaritas antar unsur, sebab keberhasilan penanggulangan bencana sangat bergantung pada kerja sama tim yang solid,” tegasnya.