HumbangNews.id, Taput - Togar Nababan pemerhati lingkungan berkali-kali minta pihak PLN di Taput agar tanggap dan perduli untuk memperbaiki tiang miring, kabel hitam kendor dan menertibkan lampu jalan luar yang nyala sampai siang hari.
Informasi yang dihimpun masih banyak kabel Jaringan Tegangan Rendah (JTR) milik PLN di kawasan Kabupaten Tapanuli Utara yang kendor, maupun tiang listrik miring.
Baca Juga:
Anggota Panwaslu Dilantik di Kabupaten Karo: Jangan Takut Bekerja karena Dilindungi Undang-Undang
Kondisi itu tentu saja dikeluhkan warga, karena mengganggu bahkan membahayakan, apalagi jika posisi kabel tersebut berada di tempat yang bisa diakses banyak orang, ungkapnya Selasa 18 Juni 2024.
"Dapat kita lihat kabel JTR kendor di Aek Mas, Desa Bahal Batu, Kecamatan Siborongborong," ungkap Togar menambahkan pada WahanaNews.co,
Masih Tigar menjelaskan kabel itu berada di jalan Kabupaten menuju desa persis diatas lahan warga, kini harus ekstra waspada saat menggarap lahannya.
Baca Juga:
Ingatkan Bahaya Politik Uang, Caleg Hanura Parsaoran Siahaan Imbau Masyarakat Jangan Salah Pilih Wakil Rakyat
"Adanya kabel kendor di kawasan perladangan penduduk dikuatirkan bila musim kemarau kabel hitam yang kendor dan tertutup semak terbakar api yang tidak terduga," ujarnya.
"Bila petani yang membajak ladangnya nantinya dapat mencederai warga bila terganggu kabel hitam penghantar arus listrik yang hampir sampai ke tanah, jadi cukup mengganggu," sebutnya menambahkan.
Dalam pantauan Wahana News.co, selain kabel JTR kendor, banyak terpantau tiang listrik yang miring di sepanjang jalan yang dilalui bahkan diposisi jalan Negara lintas Siborongborong - Tarutung, walaupun warga mengeluhkan miringnya tiang listrik itu dikhawatirkan, karena bisa aja suatu roboh dan mencelakai, namun pihak PLN seakan-akan tutup mata.