HumbangNews.id, Jakarta - Menurut Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Indonesia kini berhasil menunjukkan kinerja ekonominya yang merupakan salah satu yang terbaik di dunia. Indonesia diperkirakan akan tetap masuk dalam daftar negara dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di dunia.
Sri Mulyani menjelaskan bahwa dalam kelompok negara ASEAN dan G20, hanya empat negara yang akan memiliki pertumbuhan ekonomi di atas 5% pada tahun 2024 dan Indonesia termasuk di antaranya.
Baca Juga:
Percepat Target Transisi Energi, PLN Siap Kembangkan Sejumlah Skenario Agresif
"Indonesia juga dapat menunjukkan kinerja yang relatif baik. Jika kita membandingkannya dengan negara-negara di ASEAN dan G20, kita dapat melihat bahwa pertumbuhan PDB kita juga relatif tinggi atau masuk ke dalam tiga besar negara di ASEAN dan G20 yang bertahan dengan pertumbuhan di atas 5%," ujar Sri Mulyani dalam konferensi pers di kantor Kementerian Keuangan pada Selasa (2/1/2024).
Dalam presentasi Menteri Keuangan tersebut, India diharapkan akan mencapai pertumbuhan ekonomi yang tertinggi dengan prediksi mencapai 6,3%. Di bawahnya, Filipina diproyeksikan akan mencapai pertumbuhan ekonomi sebesar 5,9%, sementara Vietnam sebesar 5,8%. Indonesia menempati peringkat keempat dengan prediksi pertumbuhan ekonomi sebesar 5,2%. Sementara Malaysia berada di posisi bawah dengan prediksi pertumbuhan ekonomi sekitar 4,3%.
Sri Mulyani menyatakan bahwa prediksi optimis ini didukung oleh data Indeks Purchasing Management (PMI) manufaktur. Selama tahun 2023, indeks PMI manufaktur Indonesia telah berada di zona ekspansif dengan kinerja yang mencapai 52,2%.
Baca Juga:
Percepat Target Transisi Energi, PLN Siap Kembangkan Sejumlah Skenario Agresif
"Semakin ekspansifnya industri, artinya semakin tinggi pertumbuhan ekonomi bisa dicapai oleh suatu negara. Di ASEAN, PMI manufaktur Indonesia mencapai 52,2 ini menunjukkan bahwa Indonesia memiliki potensi manufaktur yang positif," tutupnya.
[Redaktur: Elsya Tri Ahaddini]