HumbangNews.id - Pada Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Tapanuli Utara yang berlangsung pada tanggal 27 Juni 2024, Fraksi Hanura DPRD Tapanuli Utara menyampaikan Pemandangan Umum melalui perwakilan mereka, Parsaoran Siahaan.
Dalam pemandangan yang disampaikan, Fraksi Hanura menyoroti temuan yang diungkapkan oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait dengan penatausahaan aset tetap yang belum dilakukan dengan benar. Salah satu temuan yang mencolok adalah hilangnya 46 unit peralatan dan mesin dengan nilai mencapai Rp 571.184.668,00. Kehilangan aset sebesar ini tentu menjadi perhatian serius, mengingat nilai yang cukup signifikan.
Baca Juga:
Delapan Fraksi Kembali ke Senayan, KPU Tetapkan 580 Anggota DPR RI Terpilih
Selain itu, dalam laporan yang disampaikan, terungkap bahwa terdapat 61 STNK serta 18 BPKB di lima perangkat daerah yang tidak diketahui keberadaannya, serta lima unit peralatan dan mesin di Sekretariat Daerah dan PUTR dengan total nilai sebesar Rp. 331.227.082,00. Temuan ini menunjukkan adanya kekurangan dalam pengelolaan aset daerah yang perlu segera mendapat perhatian dan tindakan yang tepat.
Di akhir pemandangan umum, Fraksi Hanura juga menyoroti tentang perilaku moral Aparatur Sipil Negara (ASN) di Tapanuli Utara yang menjadi sorotan publik. Berbagai aksi demo dari masyarakat serta berita yang beredar di media cetak menunjukkan adanya kekhawatiran terhadap perilaku ASN yang tidak sesuai dengan etika dan tata nilai yang seharusnya dijunjung tinggi.
Fraksi Hanura menekankan pentingnya transparansi dan akuntabilitas bagi setiap ASN dalam menjalankan tugasnya. Apabila terdapat berita yang tidak benar terkait dengan perilaku ASN, Fraksi Hanura mengimbau agar oknum ASN yang bersangkutan memberikan klarifikasi dan bantahan yang jelas. Selain itu, jika diperlukan, oknum ASN yang terlibat dalam berita yang menyesatkan tersebut perlu segera dilaporkan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat.
Baca Juga:
Komitmen Fraksi DPRD Kota Medan dalam Ranperda Ketenagakerjaan
[Redaktur : Hadi Kurniawan]